Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PKS Klaim Kuasai 15 Kursi DPRD Kota Bekasi

image-gnews
Ketua DPD PKS Kota Bekasi Heri Koswara. Foto/Instagram
Ketua DPD PKS Kota Bekasi Heri Koswara. Foto/Instagram
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi - Parkai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Bekasi mengklaim memenangkan pemilihan umum (pemilu) di wilayah setempat dengan perolehan suara mencapai 21 persen. Karena itu, PKS berpeluang menguasai parlemen atau DPRD Kota Bekasi dengan 15 kursi.

Baca juga: Spekulasi Sandiaga Uno Jadi Wagub Kembali, Ini Kata Pengamat

"Kami memprediksi bakal memperoleh 15 kursi di DPRD Kota Bekasi," kata Ketua DPD PKS Kota Bekasi Heri Koswara, Selasa, 23 April 2019. Menurut Heri, perolehan suara 21 persen merupakan hasil hitungan real count internal berdasarkan formulir C1 yang tersebar di seluruh Kota Bekasi yang berjumlah 6.720 tempat pemungutan suara (TPS), dengan jumlah partisipasi pemilih sekitar 75 persen. "Hasil rekapitulasi, PKS meraih 262 ribu suara," ujar dia.

Heri merinci, di daerah pemilihan 1 (Bekasi Timur-Bekasi Selatan) partainya meraih suara 49 ribu atau 19 persen, dapil 2 (Bekasi Utara) 39 ribu suara atau 22.3 persen, dapil 3 (Mustikajaya, Bantargebang dan Rawalumbu) 50 ribu atau 19,4 persen.

Di dapil 4 (Jatiasih-Jatisampurna) PKS meraih suara hingga 34 ribu atau 24 persen, dapil 5 (Pondok Gede-Pondok Melati) 38 ribu atau 20,4 persen, dan dapil 6 (Medansatria-Bekasi Barat) sebanyak 52 ribu atau 23 persen.

Heri menambahkan, perolehan ini melampaui jumlah kursi paling banyak pada 2004 yang mencapai 11 kursi, kemudian pada 2009 turun menjadi 10 kursi, dan 2014 hanya 7 kursi. "Hasil ini sebagai sebuah amanah, kepercayaan yang harus ditunaikan dan dijaga dengan sekuat tenaga," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketua DPW PKS Jawa Barat, Ahmad Syaikhu, mengaku bersyukur partainya menang di Kota Bekasi berdasarkan rekapitulasi internal. Menurut dia, perolehan itu meningkat signifikan dibandingkan pada 2014 sebanyak 7 kursi.

"Ini sesuai dengan prediksi dan target, tentu PKS berterima kasih kepada alim-ulama dan habib, dan tokoh masyarakat yang mendukung PKS di Pemilu 2019 ini," ujar Syaikhu.

Mantan Wakil Wali Kota Bekasi periode 2013-2018 ini berpesan agar kader partainya yang masuk ke DPRD Kota Bekasi melaksanakan amanah sebaik-baiknya, dan menjalankan fungsi kedewanan seperti legislasi sampai dengan pengawasan sesuai keinginan masyarakat.

Baca juga: Spekulasi Sandiaga Balik Jadi Wagub, Ketua DPRD: Dia Sudah Mundur

"Berupaya merealisasikan janji kampanye, seperti perlindungan kepada ulama, penghapusan pajak kendaraan bermotor, pembuatan SIM seumur hidup, dan kenaikan batas Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) menjadi Rp 8 juta," kata cawagub DKI dari PKS itu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Youtuber Ridwan Hanif Daftar Penjaringan Bakal Calon Bupati Klaten 2024 di PKS

1 hari lalu

YouTuber dunia otomotif, Ridwan Hanif (empat dari kiri) mendaftarkan diri dalam penjaringan bakal calon Bupati di PKS Klaten, Jawa Tengah, Sabtu, 18 Mei 2024. Foto: Istimewa
Youtuber Ridwan Hanif Daftar Penjaringan Bakal Calon Bupati Klaten 2024 di PKS

Youtuber, Ridwan Hanif mendaftarkan diri mengikuti penjaringan sebagai bakal calon bupati (cabup) dalam Pilkada Klaten 2024 melalui PKS


Ditemui Golkar, PKS Buka Peluang Koalisi di Pilkada Jakarta

2 hari lalu

Sekretaris Jenderal PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi dan  Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia beserta petinggi partai memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa, 7 Februari 2023. Kunjungan PKS ke Partai Golkar tersebut merupakan silatuhrahmi kebangsaan dan membahas hubungan antara kedua partai tersebut. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ditemui Golkar, PKS Buka Peluang Koalisi di Pilkada Jakarta

Kolaborasi yang dimaksud Mabruri, ialah PKS tak mampu bekerja sendirian untuk membangun Jakarta lebih baik lagi ke depannya.


Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

2 hari lalu

Ketua Baleg DPR RI Supratman Andi Agtas memimpin rapat kerja pembahasan RUU DKJ di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. Rapat tersebut membahas kelanjutan Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ) dan pembahasan akan dilanjut di tingkat panitia kerja (Panja) mulai besok serta menargetkan disahkan pada 4 April 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

Baleg DPR siapa menteri yang ditunjuk presiden untuk membahas RUU Kementerian Negara.


PKS Bakal Umumkan Nama yang Diusung di Pilkada Jakarta pada Juni

2 hari lalu

Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Mardani Ali Sera di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (14/3/2024). ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi.
PKS Bakal Umumkan Nama yang Diusung di Pilkada Jakarta pada Juni

PKS bakal mengumumkan nama yang mereka usung di Pilkada Jakarta sekitar satu sampai dua bulan lagi.


Seperti PDIP, PKS Setujui Revisi UU Kementerian Negara dengan Catatan

3 hari lalu

Ilustrasi rapat di DPR. Dok.TEMPO/Fakhri Hermansyah
Seperti PDIP, PKS Setujui Revisi UU Kementerian Negara dengan Catatan

Hari ini, Rapat pleno Baleg DPR menyepakati pengambilan keputusan atas hasil penyusunan revisi UU Kementerian Negara menjadi usul inisiatif DPR.


PKS Menjelang Pilkada 2024, Membuka Peluang Koalisi hingga Berikrar di Depok

4 hari lalu

Logo baru PKS. dok.Panitia Munas PKS
PKS Menjelang Pilkada 2024, Membuka Peluang Koalisi hingga Berikrar di Depok

Menjelang Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024, Partai Keadilan Sejahtera atau PKS mempersiapkan calon-calon yang akan diusung


Ramai-ramai Tolak Usulan Money Politics Dilegalkan Saat Pemilu

4 hari lalu

Warga menunjukan tulisan penolakan politik uang saat Bawaslu On Car Free Day pada Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di depan gedung Bawaslu, Jakarta, Minggu 28 Maret 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak
Ramai-ramai Tolak Usulan Money Politics Dilegalkan Saat Pemilu

ICW menganggap usulan melegalkan money politics saat pemilu tidak pantas dan sangat tidak menunjukkan integritas.


Alasan Bey Triadi Machmudin Tolak Pinangan Demokrat Maju di Pilkada Jabar 2024

4 hari lalu

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin. ANTARA/Ricky Prayoga
Alasan Bey Triadi Machmudin Tolak Pinangan Demokrat Maju di Pilkada Jabar 2024

Partai Demokrat menilai Bey Triadi Machmudin sebagai figur potensial untuk Pilkada Jabar 2024.


Safari Politik ke Gerindra, PKS Sodorkan Dua Nama untuk Pilkada Kabupaten Bogor

4 hari lalu

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bogor Iwan Setiawan dengan Ketua DPD PKS Kabupaten Bogor Dedi Aroza di Kantor DPC Partai Gerindra, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Selasa, 14 Mei 2024. ANTARA/M. Fikri Setiawan
Safari Politik ke Gerindra, PKS Sodorkan Dua Nama untuk Pilkada Kabupaten Bogor

Partai Gerindra Kabupaten Bogor membuka pintu koalisi dengan partai politik lain di Pilkada 2024, termasuk dengan PKS.


Komisi I DPR Pastikan UU Pers Masuk Konsideran draf RUU Penyiaran

4 hari lalu

Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu (tengah), bersama Wakil Ketua Dewan Pers Muhammad Agung Dharmajaya (kiri) dan Anggota Dewan Pers Arif Zulkifli (kanan) saat memberikan keterangan pers soal RUU Penyiaran di Gedung Dewan Pers, Selasa, 14 Mei 2024. Dewan Pers bersama konstituen menolak beberapa aturan baru dalam draf Revisi Undang-Undang (RUU) Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran yang tengah dibahas Badan Legislasi DPR. TEMPO/M Taufan Rengganis
Komisi I DPR Pastikan UU Pers Masuk Konsideran draf RUU Penyiaran

DPR membantah pembahasan draf revisi Undang-Undang Penyiaran atau RUU Penyiaran tidak memasukkan UU Pers sebagai konsideran.